Selamat Datang di Blog Mau Pintar

SELAMAT DATANG DI BLOG SEDERHANAKU

Senin, 30 Juni 2014

Makalah Merek dalam Kemasan

DAFTAR ISI
                                              Hal
KATA PENGANTAR      i
DAFTAR ISI      ii

BAB I. PENDAHULUAN      1
1.1.    Latar Belakang      1
1.2.    Perumusan Masalah      2
1.3.    Tujuan Penulisan      2
1.4.    Metode Penulisan      3

BAB II. LANDASAN TEORITIS      4
2.1. Definis Strategi      4
2.2. Definisi Pemasaran      5
2.3. Manajemen Pemasaran      5
2.4. Definisi Produk      6
2.5. Definisi Harga      6
2.6. Definisi Keputusan Konsumen      6

BAB III. PEMBAHASAN      9
3.1. Harga dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Konsumen      9
3.2. Strategi Pemasan Terhadap Keputusan Konsumen      9
3.3. Strategi Harga dan Kualitas Produk      10

BAB IV. PENUTUP      14
4.1. Kesimpulan      14
4.2. Saran      14

DAFTAR PUSTAKA     16





KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas anugerah dan kasihnya sehingga kami telah diberikan kemampuan untuk menyusun makalh “Strategi Keputusan Merk Dalam Kemasan”. Meskipun dalam penulisan makalah tersebut kami mengalami berbagai kendala dalam pengumpulan data dan referensi, namun dengan berkat pertolonganNya maka dengan sumber/ referensi seadanya kami telah menyusun makalah ini dengan baik. Kiranya makalh ini dapat merefleksi materi yang dipelajari oleh mahasiswa sekaligus menjadi sumber pengetahuan.
Makalah ini dibuat sebagai satu syarat Dosen bahwa sejauh mana tingkat pemahaman mahasiswa dalam menyerapkan dan mengembangkan materi yang diajarkan. Dengan demikian itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan guna membenahi kekurangan kami kedepan.
Tak lupa pula kami menyampaikan terima kasih kepada semua piha yang telah dengan rela hati membantu kami secara moril maupun materi dalam menyusun makalh ini, kini tiada sesuatu yang dapat kami berikan sebagai wujud ucapan terima kasih hanyalah doa tulus yang dipanjatkan kehadirat Tuhan kiranya Dia selalu memberikan berkat berlimpah dalam hidup.
Kalabahi,   Desember 2013
Penulis

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.    Latar Belakang
Peranan pemasaran sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan perekonomian pada masa ini. Sejalan dengan perekonomian di Negara Indonesia masa ini menyebabkan munculnya keanekaragaman bidang usaha yang menawarkan produk guna beli kehidupan konsumen dan harga guna menunjang kualitas produk.
Di dalam strategi pemasaran merupakan salah satu awal dalam rangka mengenalkan produk pada konsumen dan ini akan sangat penting karena akan berkaitan dengan keuntungan yang di peroleh oleh perusahaan. Strategi pemasaran akan bisa berguna dengan optimal apabila di dukung dengan perencanaan yang terstruktur baik secara internal maupun eksternal.
Strategi pengembangan dan pelaksanaan kegiatan dalam strategi pasar sasaran produk pada tiap unit bisnis, penetapan tujuan pemasaran dan pengembangan pelaksanaan serta mengelola strategi program pemasaran penentuan posisi pasar yang di rancang untuk memenuhi keinginan konsumen pasar sasaran, fokus pemasaran strategi adalah kinerja keuangan yang berbeda dengan fokus tradisional terhadap peningkatan penjualan. Strategi pemasaran memang keungulan bersaing dengan mengkombinasi strategi untuk mempengaruhi konsumen dan bisnis untuk menjadi suatu kegiatan berfokus pada pasar yang terpadu.
Pada dasarnya manusia sebagai konsumen membeli barang dan jasa adalah untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan hidup. Hal ini berarti konsumen tidak hanya membeli produk atau barangnya saja akan tetapi yang dibeli adalah manfaat atau kegunaan dari produk. Keinginan dan kebutuhan manusia itu sifatnya tidak terbatas, tetapi sumber daya yang dimiliki sangat terbatas oleh karena itu demi mendapatkan suatu baranga untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan tersebut maka seseorang akan rela menukarkan smuatu barang tersebut, di dalam pemasaran harus memiliki sebuah kriteria untuk menunjang suatu produksi dari suatu kualitas produk yang baik atau harga yang murah.
Di dalam dunia perdagangan, keputusan konsumen merupakan salah satu faktor penting yang akan menentukan kesuksesan usaha perdagangan seseorang. Keputusan konsumen yang dimaksud kemudahan yang ditawarkan terhadap konsumen. Kemudahan-kemudahan yang mungkin ditawarkan oleh produsen, kemudahan dalam komunikasi, berkomunikasi produsen. Faktor lain namun juga akan mempengaruhi distribusi adalah bagaimana memperkenalkan produknya kepada konsumen semakin menarik mengenal produknya maka produk semakin mudah mengambil cara sdtrategi dalam pasar.
Dalam ilmu pemasaran setelah dilakukan berbagai macam produksi atau pendekatan pemasaran lainnya pasar atau segmen dibidik harus jelas lebih dahulu. Lebih dari 60% kegagalan bisnis yang terjadi, jika ditempuh ternyata di sebabkan oleh gagalnya pengusaha mendefinisikan pasar-pasar yangdituju dan dari segi kualitas barang dan harga pada barang. Pengusaha segera bergerak bila mendengar kondisi pasar, tetapi tidak bertanya lebih jauh tentang pasar mana yang akan dituju? Bagaimanakah potensinya? Konsumen telah banyak dan beranekaragam  persyaratan pembelian sehingga dari pada bersaing disemua segmen, perusahan perlu mengidentifikasikan segmen pasar yang dapat dilayani sehingga menjadi efektif.
1.2.     Rumusan Masalah
a.    Apakah harga dan kualitas produk dapat mempengaruhi keputusan Konsumen?
b.    Bagaimanakah strategi pemasaran untuk memenuhi keputusan konsumen?
c.    Didalam penentuan kualitas produk dan harag produk, bagaimanakah kualitas produk dan suatu harga untuk mencapai keputusan konsumen?
1.3.     Tujuan Penulisan Makalah
Dalam penulisan makalah tersebut penulis berusaha untuk memudahkan pembahsan agar lebih terarah, maka penulis membatasi pada masalah pemasaran dan keputusan konsumen dalam hal ini makalah strategi pemasaran dalam penentuan keputusan konsumen. Dengan adanya kualitas produk dan harga yang ditentukan untuk mencapai sebuah keputusan yang dirasakan oleh setiap konsumen. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
a.    Menganalisa pengaruh dari produk dan harga untuk mennetukan keputusan konsumen.
b.    Dapat menentukan sebuah strategi penjualan atau distribusi yang bertujuan untuk mencapai kepada keputusan konsumen.
c.    Mengetahui strategi kualitas produk atau harga, sehingga dari sebuah produksi, distribusi, kepada konsmen dapat menimbulkan rasa kepuasan yang lebih bagi konsumen.
1.4.     Metode Penulisan
Penulisan makalah ini menggunakan metode deskriptis, metode penulisan deskriptis adalah metode yang digunakan untuk memecahkan masalah yang sedang dihadapi pada masa sekarang, dilakukan dengan langkah-langkah pengumpulan data, klasifikasi, dan analisisa atau pengolahan data, membuat kesimpulan dengan tujuan untuk membuat gamber tentang suatu keadaan dengan cara objektif serta situasi yang mempunyai manfaat teritama dalam rangka mengadakan perbaikan.



BAB II
LANDASAN TEORI
2.1.     Definisi Strategi
Pengertian strategi ada beberapa macam sebagai mana dikemukakan oleh para ahli dalam buku karya mereka masing-masing menurut Stephanie K. Marrus, seperti yang di kutip strategi di devinisikan sebagai suatu proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat tercapai.
Selain definisi-definisi strategi yang sifatnya umum ada juga yang bersifat lebih khusus, misalnya dua orang parah ahli strategi Hamel dan Prahalas (1995). Yang menyatakan kompetisi inti sebagai hal yang penting. Mereka mendefinisi strategi yang terjemahannya sebagai berikut.
Definisi menurut (UMAR 2005;3) strategi adalah sebagai berikut. Strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan dimasa depan. Dengan demikian strategi hampir selalu di mulai dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi. Terjadinya kecepatan inofasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen memerlukan kompetensi inti. Perusahaan perlu mencari kompetensi inti di dalam bisnis yang dilakukan.
Sedangkan strategi menurut (DAVIT 2006;17) yaitu, strategi adalah tindakan potensial yang membutuhkan keputusan manajemen tingkat atas dan sumberdaya perusahaan dalam jangka waktu panjang khususnya untuk 5 tahun, dan berorientasi ke masa depan. Strategi memiliki konsekuensi yang multi fungsi dan multi difensi serta perlu mempertimbangkan faktor-faktor eksternal dan internal yang dihadapi perusahaan.
Secara umum stratgi dapat diartikan sebagai suatu garis-garis haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah di tentukan.

2.2. Dfinisi Pemasaran
“Sebagai usaha menyediakan dan menyampaikan barang dan jasa yang tepat kepada orang-orang yang tepat pada tempat dan waktu serta harag yang tepat dengan promosi dan komuniasi yang tepat”.
Definisi pemasaran lainnya adalah suatu proses sosial yang manajerial yang di dalamnya indifidu kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
Dengan pemasaran perusahaan berusaha menghasilkan laba dari penjualan barang dan jasa yang diciptakan untukmemenuhi kebutuhan pembeli. Disinilah peran manajer pemasaran dibutuhkan, dimama tugas manajer pemasaran adalah memiliki dan melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantu dalam pencapaian tujuan organisasi. Berdasarkan pengertian manajemen pemasaran menurut berbagai ahli diatas dapat di simpulkan bahwa manajemen pemasaran merupakan analisi atau perencanaan, implementasi dan pengendalian dari fungsi pemasaran.
2.3. Manajemen Pemasaran
Pada dasarnya manajemen terdiri ata perancangan dan pelaksanaan rencana-rencana. Dalam membuat suatu perencanaan dibutuhkan kemampuan untuk membuat strategi dan rencana. Unuk rencana jangka panjanga dibutuhkan waktu yang lebih banyak. Sedangkan kebutuhan untuk pelaksanaan rencana tersebut harus mendelegasikan keputusan-keputusannya yang rutin dilakukan setiap hari pada bawahan. Secara umum menajemen mempunyai tiga tugas pokok yaitu :
1.    Mempersiapkan rencana atau strategi umum bagi perushaan
2.    Melaksanakan rencana tersebut
3.    Mengadakan evaluasi, menganalisa dan mengawasi rencana tersebut dalam pelaksanaannya.
Sehingga yang dimaksud dengan manajemen pemasaran menurut (Philip Kotler) yaitu penganalisisan perencana, pelaksanaan dan pengawasan program-program yang ditujukan untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang ditujukan untuk mencapai tujuan organisasi.
2.4. Definisi Produk
Definisi produk menurut (Kotler :291) a product is anything that can be offered to a market for anition, esquisition, use, or consubtion, an taht might satisfy a want or need. Yang berarti produk adalah apa saja yang dapat ditawarkan kedalam pasar untuk memperoleh suatu perhatian, permintaan, pemakaian, atau konsumsi yang mungkin dapat memuaskan dan memenuhi sebuah keinginan dan harapan konsumen.
2.5. Definisi Harga
Suatu pemasaran memasarkan barang atau jasanya agar dapat sukses dipasaran harus terlebih dahulu menentukan harga yang tepat karena dengan penetapan harga yang tidak tepat maka akan mengakibatkan pembeli tidak tertarik untuk membeli barang dan jasa tersebut. Harga merupakan satu-satunya elemen pemasaran yang menghasilkan pendapatan.
(Menurut Sinamora, 2010:574) harga adalah “jumlah uang yang dibebankan atau dikenakan kepada sebuah produk atau jasa”. Sedangkan menurut (Saladin : 2003;95) harga adalah “sejumlah uang sebagai alat tukar untuk memperoleh barang atau jasa”.
Dari kedua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa harga merupakan jumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang atau jasa beserta pelayanannya.
2.6. Definisi Keputusan Konsumen
Menurut para hali keputusan konsumen antara lain Fandy mendefinisikan “keputusan konsumen sebagai evaluasi secara sadar atau penilaian menyangkut kinerja produk relatif bagus atau tidak, dan apakah produk bersangkutan memiliki kecocokan dengan tujuan atau pemakaiannya” (Tjiptono, 2004; 133) menurut Kotler, 2000) bahwa dengan keputusan konsumen adalah hasil yang didasarkan oleh pembeli yang mengalami kinerja sebuah perusahaan yang sesuai dengan harapannya.
a.    Keputusan konsumen menurut Barkeky dan Saylor (1994) “Fokus dari proses manajemen berorientasi pada konsumen, bahkan dinyatakan pula bahwa kepuasan pelanggan adalah kualitas”. Demikian juga devinisi singkat tentang kualitas yang dinyatakan oleh (Juran, 1993; 90) bahwa kualitas adalah keputusan konsumen. Keputusan konsumen berkaitan erat dengan mutu-mutu mempunyai dampak langsung pada prestasi produk dan dengan kepuasan konsumen.
Keputusan konsumen tergantung pada anggaran kinerja produk dalam menyerahkan nilai relatif harapan konsumen, bila produk jauh lebih rendah ketimbang harapan konsumen, konsumen tidak puas bila prestasi tidaj sesuai dengan harapan pembeli jasa amat gembira. Konsumen yang merasa puas akan membeli ulang dan memberitahu orang mengenai pengalaman baik dengan produk itu. Kuncinya adalah memenuhi harapan konsumen dengan prestasi perusahaan. Perusahaan yang cerdik mempunyai tujuan merebut gembira konsumen dengan hanya menjanjikan apa yang mereka serahkan kemudian menyerahkan lebih banyak dari yang mereka janjikan . selain itu harus memperhatikan nilai merupakan preferensi yang bersifat relatif, kompratif, personal, raisonal dan situasional, yang memberikan ciri pengalaman pada seseorang berinteraksi dengan beberapa objek. Harapan merupakan keyakinan pelanggan sebelum mencoba atau membeli suatu produk yang dijadikan standar atau acuan dalam menilai kinerja produk tersebut. Dalam konteks pemasaran orang cenderung memasarkan produk san sifat “Produk menurut harapan” mereka sendiri. Kepercayaan merupakan perasaan alamaiah atau keyakinan dimana seseorang bertindak akan suatu pilhan.
b.    Keputusan konsumen adalah suatu keadaan dimana keinginan atau harapan dan kebutuhan konsumen dipenuhi. Suatu penilaian dinilai memuaskan bila pelayanan tersebut dapat memenuhi harapan dan kebutuhan konsumen. Pengukuran keputusankonsumen merupakan elemen penting dalam menyediankan pelayanan yang lebih baik, efesien dan efektif. Apabila konsumen tidak merasa puas efektif terhadapa suatu pelayanan yang disediakan maka pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak efesien dan efektif. Hal ini sangat penting bagi pelayanan publik. Tingkat kepuasan konsumen terhdapa pelayanan merupaka faktor yang sangat penting dalam mengembangkan suatu system penyedian pelayanan. Tanggapan terhdapa kebutuhan konsumen membutuhkan waktu, biaya serta memaksimalkan dampak pelayanan.



BAB III
PEMBAHASAN
3.1.    Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Konsumen
Di dalam keputusan harga dan kualitas produk merupakan faktor terpenting dalam menentukan keputusan-kputusan konsurfan harag pada produk yang mempunyai kualitas yang sama tetapi menetapkan harag yang relatif murah akan memberikan nilai yang lebih tinggi sedangkan pada kualitas produk itu sendiri yaitu konsumen akan merasa puas apabila mendapatkan produksi yang baik/ sesuia dengan harapan.
a.    Kualitas Produk Dalam Kepuasan Konsumen
Kualitas produk sebagai kualitas penghubung dari keputusan konsumen sudah lama diyakini setidaknya lebih mudah dibandingkan dengan keyakinan terhadap kualitas palyanan sebagai penghubung konsumen. Relatif kualitas produk sangat menentukan dengan adanya sesuatu keputusan karena kualitas produk yang baik sesuai dengan harapan dapat mendatangkan sikap positif dari para konsumen yang merasa kepuasan tersendiri.
b.    Harga Dalam Kuputusan Konsumen.
Harga didalam suatu pendistribusian merupakan faktor penting guna menunjang keuntungan bagi para produsen dan kepuasan bagi para konsumen. harga dari berbagai produk yang bermacam-macam sangat menarik simpati dari para konsumen. dengan harag yang murah dan kualitas produk yang baik dapat menimbulkan keputusan konsumen yang lebih baik.
3.2.     Strategi Pemasaran Terhadap Keputusan Konsumen.
Strategi merupakan suatu cara yang diutamakan untuk mencapai tujuan. Strategi pemesan cara untuk mencapai tujuan didalam melakukan kegiatan distribusi atau penjualan. Didalam strategi pemesaran terdapat cara tertentu dalam meningkatkan proses distribusi agar terciptanya keuntungan yang maksimal bagi produsen dan kepuasan yang maksimal bagi konsumen. disaat menjalankan proses tersebut pemasaran pun memiliki hal-hal guna menunjang proses distribusi atau penjualan dan untuk mencapai keputusan konsumen. strategi tersebut meliputi :
1.    Produk (Barang, Jasa atau Ide)
Segala hasil kerja manusia yang dapat ditawarkan kepada lainnya, baik berupa barang, jasa atau ide.
2.    Niali perkiraan konsumen atas suatu produk untuk keputusan mereka apa yang dirasakan atau diinginkan.
3.    Baiay harga yang harus dibayar konsumen atas produj yang di konsumsi.
4.    Pasar
Tempat yang berisi semua pelanggan potensial yang berminat untuk transaksi terhadap suatu produk. Ketika proses distribus atau penjualan berlangsung dengan menentukan nilai biaya, dan pasar. Dengan berjalan lancar proses distribusi atau penjualan, kepuasan akan timbul untuk para produsen dengan keuntungan yang maksimal dari kepuasan yang pada konsumen.
3.3.     Strategi Harga Kualitas Produksi
Di dalam suatu pendistribusian atau penjualan terhadapa konsumen untuk mencapai sesuatu keputusan tersendiri terhadap konsumen, produsen pun harus mengeathui strategi penetapan pada aharag dan kualitas produk guna mencapai suatu kepuasan konsumen sehingga ketika konsumen merasakan keputusan tersendiri terhadap harga dan kualitas produk yang telah disediakan oleh produsen, konsumen pun tidak merasa kecewa terhadap harga dan kualitas produk tersebut.
A.    Strategi Harga
Ketika sutu perusahaan telah menetapkan harga maka perusahaan dapat menentukan strategi harga dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti harga competitor. Strategi tersebut dapat digunakan untuk produk yang baru maupun yang lama sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.
Berikut ini merupakan berbagai pilihan teknik atau strategi penentuan harga :
a.    Strategi Penentuan Harga
1.    Skiming Price
Strategi Skiming Price adalah menetapkan harga awal yang tinggi ketika produk baru diluncurkan semakin lama akan terun harganya. Contoh, handpone Nokia, Leptop, Computer dan lain-lain.
2.    Penetration Price
Strategi harga penetrasi adalh menentukan harga awal yang rendah, serendah-rendahnya atau murah dengan tujuan untuk pentrasi pasar dan juga membangun loyalitas.
Merk dari pada konsumen. Contoh, tarif layanan operator three/3, mie selera rakyat, soklin MB dan lain-lain.
b.    Strategi Penentuan Harga Yang Menentukan Psikologis Konsumen
1.    Prestige perencing/ harga prestis adalah menetapkan harga yang tinggi, yang umumnya dipakai untuk produk soping dan specialty. Contoh, koll roce, rolex, guess, giani, versace, prada, vertu dan lain-lain.
2.    Odd Pricing/ Harga Ganjil
Strategi harga ganjil adalah penetapan harga yang ganjil atau sedikit dibawah harga yang telah ditentukan dengan tujuan secara Psikologis pembeli akan mengira produk yang akan lebih murah. Contoh barang yang dihargai, 100.000,- diubah menjadi 99.990,- jauh lebih dari 100.000
3.    Multiple Unit Princing/ harga rabat strategi harga multiple unit price, dalam memberikan potongan harga tertentu apabila konsumen membeli produk dalam jumlah yang banyak. Contoh, jika harga sebungkus indo mie goreng pedas 1.500,- maka konsumen cukup membayar Rp.1000,- perbungkus jika membeli satu dos isi 40 bungkus indo mie.
4.    Price Lining/ harga lini adalah memberikan cukupan harga yang berbeda pada lini produk yang berbeda. Contoh, bioskop guru 21 memberika harga standar untuk konsumen. Bioskop yang standar dan mengenakan harga yang lebih mahal pada konsumen bioskop 21 jenis primer.
5.    Leader  Pricing/ pemimpin harga adalah menetapkan harga lebih rendah dari pada pasar atau harga norma untuk meningkatkan omset penjualan atau pembeli. Contoh, biasanya ritel jenis hypermarket memberikan promosi harga yang lebih murah dari harga normal.
c.    Strategi Penentuan Harag Diskon/ Potongan Harga
Strategi harga diskon pada penjualan adalah strategi dengan memberikan potongan harga, dari harga yang kedua ditetapkan demi meningkatkan penjualan suatu produk barang atau jasa. Diskon dapat diberikan pada umumnya dalam bentuk diskon kuantitas. Diskon membayar tunai/ cash fraed discount. Contoh, bila membeli........
d.    Strategi Penentuan Harga Kompetitif
1.    Relatif Pricing/ Harga Relatif
Strategi relatif adalah merupaka harga diatas, dibawah atau sama dengan tingkat harga persaingan dimana gerakan harganya mengikuti gerakan pesaing.
2.    Folloe The Leader Strategi
Strategi Folloe The Leader Strategi adalah penentapan harga produk baik barang maupun jasa diserahkan pada para pemimpin pasar. Pemimpin pasar tidak menetapkan harga sendiri.
B.    Strategi Kualitas Harga produk
Pada analisis konsumen yang terdiri dari lingkungan produksi, efek, kognisi, dan perilaku produk selalu dipelajari pemesaran untuk menentukan strategi produk. Untuk menganalisis keempat produk tersebut diatas, bisa dilihat dari ciri-ciri produk,kemasan, kepuasan dan ketidak puasan konsumen tersebut terhadap produk, kontak produk, dan loyalitas merk.
Untuk memastikan apakah suatu produk yang diluncurkan prusahaan disukai konsumen. Diperlukan riset antara lain keputusan konsumen. Pendekatan yang digunakan untuk melihat ketidak puasan dihasilkan dari dua fariabel ignisi yaitu harapan para pembeli. Harapan pembeli adalah kepercayaan kinerja  suatu produk yang diperkirakan akan muncul sedangkan ketidak cocokan adalah perbedaan antara para pembeli dan persepsi paca pembelian.



BAB IV
PENUTUP
4.1.    KESIMPULA
Pada dasarnya manusia sebagai konsumen membeli barang dan jasa adalah untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan hidup. Keinginan dan kebutuhan menusia itu sifatnya tidak terbatas tetapi sumber daya dan kebutuhan tersebut dimiliki terbatas. Oleh karena itu demi mendapatan sesuatu untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan tersebut maka seseorang akan menukarkan atau mengorbankan benda atau barang yang dimiliki seperti uang atau benda lainnya. Produsen sebagai penjual atau penyedia barang, dan konsumen sebagai pembeli. Semua itu merupakan pendukung dengan adanya pemasaran. Didalam pemasaran terdapat suatu car atau strategi guna mencapai keuntungan dalam menjalankan proses pendistribusi atau penjualan. Pada strategi yang ditetapkan untuk mencapai suatu tujuan dalam pemasaran harga dan kualitas produklah yang penting dalam mencapai suatu keuntungan. Didalam harga dan kualitas produk pun terdapat strategi-strategi yang kua guna mencapai keputusan yang dirasakan oleh konsumen. Menetapkan harga yang relatif murah akan memberikan nilai yang lebih tinggi. Sedangkan pada kualitas itu sendiri yaitu konsumen akan merasa puas apabila mendapatkan produk yang baik atau yang sesuai harapan.
4.2.     SARAN
Dengan adanya suatu strategi atau cara untuk mencapai keuntungan banyak sekali, faktor yang harus ditentukan. Salah satunya yaitu harga dan kualitas barang. Sebaiknya dari faktor yang sangat menentukan dari proses pemasaran tersebut harus memiliki strategi atau cara yang tept agar mencapai keuntungan yang maksimal dan kerugian minimal. Menentukan harga yang murah dan kualitas yang baik dapat menciptakan keuntungan bagi produsen dan kepuasan bagi konsumen.
Pada harga dan kualitas produk yang dapat mempengaruhi keputusan konsumen. Dengan adanya harga yang berbeda-beda sebaliknya pada tingkatan harag yang relatif murah mendapatkan kualitas produk yang baik untuk dapat memuaskan konsumen.
Pada strategi pemasaran terhadap keputusan konsumen pemasaran harus menentukan cara yang terbaik guna mendapatkan keuntungan yang maksimal dan memberkan kepausan pada konsumen dengan memberikan solusi dan menjalankan solusi tersebut dalam menjalankan proses distribusi atau kemajuan.
Pemasaran yang menentukan solusi akan proses distribusi atau penjualan yaitu meningkatkan kualitas produk dan harag dari harga dan kualitas produk tersebut, harus memiliki tujuan yang maksimal agar dari harga dan kualitas produk tersebut untuk menciptakan kepuasan sendiri.


DAFTAR PUSTAKA
Phili Kotle, (1997) Manajemen Pemasaran : Analisis Perencanaan Implementasi, dan Kontrol. Edisi Bahasa Indonesi. Perintice Hall. Kurniwantoro, angga 2010
“Pengertian Keputusan Konsumen”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan di komen yah.....